Monday 27 April 2015

Apa Itu Psikologi Industri dan Organisasi?

Definisi / Pengertian PIO

Istilah psikologi Industri dan Organisasi merupakan terjemahan dari industrial and Organizational Psychology. Perlu ditambahkan bahwa industri tidak hanya terjemahan
dari Industry tetapi mencakup juga pengertian business (perusahaan). Dewasa ini perilaku manusia dalam kaitannya dengan kegiatan industri dan organisasi dipelajari guna pengembangan teori, aturan dan prinsip psikologi baru yang berlaku umum dalam lingkup industri dan organisasi. Disamping itu alat-alat untuk mengukur perbedaan antar manusia juga masih tetap dikembangkan guna meningkatkan kecermatan dalam melaksanakan pemeriksaan psikologis dengan tujuan seleksi, penempatan, pengenalan diri, penyuluhan kejuruan, pengembangan karier. Sampai perang dunia II psikologi industri dan organisasi merupakan cabang psikologi yang menerapkan ilmu psikologi. Psikologi industri sewaktu itu (belum ada tambahan psikologi organisasi) kegiatan utamanya ialah mererapkan metode, fakta dan prinsip-prinsip dari psikologi pada manusia sebagai tenaga kerja. Sejak perang dunia II psikologi industri dan organisasi berkembang menjadi ilmu mandiri. Psikologi industri dan organisasi melaksanakan penelitian ilmiah dalam upaya menjawab pertanyaan-pertanyaan dasar tentang manusia dalam organisasi (dan juga tentang organisasi itu sendiri). Ia mengembangkan teori dan menguji kebenarannya. Dismaping itu psikologi insutri dan organisasi juga menerapkan apa yang telah ditemukan.
Psikologi industri dan organiasi merupakan satu keseluruhan pengetahuan yang berisi fakta, aturan dan prinsip-prinsip perilaku manusia pada pekerjaan. Pengetahuan ini dapat disalah gunakan sehingga dapat membahayakan dan merugikan pihak-pihak yang terlibat. Penggunaan pengetahuan psikologi indutri dan organisasi harus ditujukan untuk kepentingan dan kemanfaatan pihak-pihak yang terlibat (baik perusahaan, karyawan). Perlu ditambahkan bahwa persepsi dan sikap terhadap penerapan psikologi industri dan organisasi menetukan arti dan manfaatnya bagi yang bersangkutan. Misalnya seorang pelamar pekerjaan yang ditolak lamaran pekerjaannya dalam seleksi tenaga kerja. Ia merasa dirugikan oleh pemeriksaan psikologis dalam seleksi. Persepsi terhadap pemeriksaan psikologis negatif. Ia tidak akan mampu melihat atau percaya bahwa pemeriksaan psikologis merupakan suatu usaha untuk mempertemukannya dengan pekerjaan yang sesuai bagi dirinya.
Secara ringkas dapat dikatan bahwa psikologi industri dan organisasi perlu diupayakan pergunaannya untuk kepentingan dan kemanfaatan semua pihak yang bersangkutan, dan harus disadari akan tetap adanya kemungkinan penafsiran negatif terhadap penerapan ilmu agar dapat dihindari timbulnya atau ditanggulangi bila timbul penafsiran yang keliru. Uraian diatas mengantar pada batasan (definisi) dari psikologi industri dan organisasi sebagai berikut. Psikologi industri dan organisasi merupakan ilmu yang memperlajari perilaku manusia : a) dalam perannya sebagai tenaga kerja dan konsumen, b) baik secara perorangan maupunsecara kelompok, dengan maksud agar temuannya dapat diterapkan dalam industri dan organisasi untuk kepentingan dan kemanfaatan manusia dan organisasinya.

Artikel Terkait:

0 comments:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design Downloaded from Free Blogger Templates | free website templates | Free Vector Graphics | Web Design Resources.